Aku, Kamu, Mereka dan Alam

Aku, Kamu, Mereka dan Alam
Aku, Kamu, Mereka dan Alam... Pantai Gedong, 8 Maret 2011 bersama keluarga keduaku,,

Sunday 11 March 2012

Obrolan Dari Candisari

Alhamdulillahirabbil'alamiin... 

Genap seminggu ini menjadi anak magang di KPP Pratama Semarang Candisari. Ya, setelah nunggu dan vakum selama hampir 5 bulanan akhirnya aku resmi ditempatkan jadi bagian keluarga besar Direktorat Jenderal Pajak. Sebuah institusi besar yang belakangan sering muncul di berbagai pemberitaan dari korupsi, rekening gendut sampai pengadaan fiktif. Ya, sepertinya institusi kami sedang ditempa cobaan dan bersiap naik tingkat. Lepas dari semuanya, aku sangat berbangga dan bersyukur bisa ada di dalamnya. Suatu kebanggan tersendiri ikut ambil bagian mengumpulkan pajak yang sekarang menyumbang hampir 75% APBN Indonesia. That's awesome. :)

Dulu sebelum pengumuman kepastian penempatan instansi, sempat terfikir dan berdoa supaya dapet BPPK saja. Alasannya sudah pasti alasan klasik seperti penempatan, beban kerja dan lain-lain. Ternyata rencana Allah lain. Aku dapat DJP pas sesuai sama pelajaran-pelajaran yang aku pelajari selama tiga tahun. Itu sisi positifnya, bahwa insyaAllah ilmuku sejalan dengan apa yang akan aku hadapi ke depan.

Tapi ada yang sedikit mengganjal. Pada awalnya agak galau juga sih. Apalagi kalau bukan momok penempatan dan mutasi. FYI, kantor pajak ( namnya KPP) tersebar dari sabang sampai merauke. Tak percaya? Lihatlah peta dan mulailah tanya sama mbah google tentang KPP Pratama Tahuna, Pare-Pare, Waingapu, Ruteng dan nama daerah yang asing di telinga. Kurang lebih ada sekitar 297 KPP Pratama di seluruh Indonesia. Itu belum KPP Madya, KPP Besar dan Kantor Wilayah. Luaslah Indonesia. :) Kembali ke masalah galau. Iya, masalah utamanya adalah penempatan yang sering tak terduga. Padahal penempatan awal itu adalah start awal karir karena nantinya sebagai pelaksana mutasi kepegawaian tk pelaksana adalah selingkup kantor wilayah. CMIIW. Jika benar, maka bila penempatan awal jauh, harus menunggu promosi atau kenaikan jabatan untuk bisa penempatan ulang.

Ga cukup di situ galaunya. Di sini, aku kembali jadi anak kosan yang ga mau repot dengan ngekos di belakang KPP. Bisa dipastikan kalau kanan kiri kamar adalah karyawati mulai dari bank, dosen dan beberapa pegawai pajak. Beberapa di antarnya sudah berstatus Ibu. Bayangkan, beliau dalam seminggu jauh dari suami dan anak-anaknya. Aku aja ditinggal Ibu penataran seminggu aja udah berasa ada yang hilang. Ini anak-anak beliau tiap hari lho. Ketemu hanya sabtu minggu. Tapi beliaunya sih santai, bilang "asal kita manage hubungannya bagus insyaAllah ga ada masalah" gitu katanya. Super sekali. Dan saya masih ga kebayang kalau semisal nanti akan mengalami hal seperti itu.

Belum lagi tiap siklus berapa tahun harus mutasi pindah-pindah kantor. Ini problem yang agak mengganggu. Aku kurang bisa mengakrabkan diri dengan super cepat dengan orang-orang baru. Paling ga butuh sebulan untuk bisa ngobrol akrab selayaknya teman. Awal-awal aku tuh masih jaim kalo kata temanku. Jadi, harus belajar untuk lebih open ke orang dan cepat menyesuaikan diri dengan lingkungan. Adaptasi!

Kalau ditanya apa senang masuk pajak, aku jawab senang! Kalau ditanya apa masih pengen pindah instansi, aku ga bisa jawab. Semua kemungkinan itu ada. Pengen ini tapi dapat ini. Ya, sudah selayaknya untuk tidak terlalu terbang tinggi dengan mimpi karena kadang kenyataan bisa jauh berbeda dengan mimpi. Sekarang tugasnya adalah bikin supaya kenyataan yang udah ada di depan mata ini bisa terus jalan di rel yang benar. Amanah kalau kata Pak Fuad Rahmany (Dirjen Pajak). Di manapun penempatannya yang penting adalah apa yang bisa kita sumbangkan untuk negara. Kita bisa ngasih apa sih setelah tiga tahun sekolah tanpa mikirin SPP dan uang gedung. Dan sepertinya Allah memang pengen aku ngisi hidupku dengan status pegawai pajak ^^

First --> Magang KPP Pratama Semarang Candisari

Penempatan pertama buat magang. Alhamdulillah dapet KPP Pratama Semarang Candisari, tempat aku PKL dulu. Sangat menyenangkan bisa kembali ada dan jadi bagian di sini :) Dengan modal pengalaman sebulan di sini setidaknya banyak pegawai yang sudah dikenal dan penyesuaian akan lebih mudah. Apalagi Pak Kasubbag Umumnya udah sebegitu deketnya dengan kami, anak PKL dulu. Mungkin karena bapaknya tipe easy going yang hayuk kalian maunya gimana maka semuanya jadi nyambung. Tapi ternyata pas masuk ke kantor ada suasana yang baru. Tarraaaaa.....!!! Banyak banget pegawai yang aku belum kenal. T.T Ternyata dalam kurun waktu 8 bulan sejak aku PKL udah terjadi beberapa kali mutasi. Hasilnya ya kayak sekarang ini. Banyak wajah baru yang kulihat. Semua bisa terjadi dalam hitungan bulan..

Skip cerita soal pegawai. Kita ngomongin magang aja. Alhamdulillah dapet di seksi waskon. Aku excited sekali dapat di seksi ini. Dulu pas PKL selama sebulan aku terus di PDI jadi ga tau menahu waskon ngapain aja. Sekarang saatnya aku belajar. Lucky me, di sini para ARnya baik dan open semisal aku nanya-nanya. Sudah bisa dipastikan kalau setiap hari aku ganggu mereka dengan pertanyaan-pertanyaan. Terima kasih sudah ngajarin bapak-bapak dan mbak-mbak AR :)

Dan kalau ditanya, kamu ngapain aja di waskon? This is the answer..

Di candisari porsi pegawai untuk pelaksana masih kurang. Untuk waskon II (seksi tempatku magang) posisi pelaksana waskon sementara kosong. Jadi aku di sini jadi pelaksana :) tugasnya mengelola data surat keluar yang dikeluarkan oleh AR dan surat masuk yang berasal dari Kepala Kantor, Kementrian Keuangan, pihak eksternal di dalamnya WP. Ga cuma itu, aku juga diajarin ngitung STP, prosedur penerbitannya dll. Oh ya, paling seneng itu kalau diajak keluar untuk ikut kegiatan ngisi bareng SPT. Kemarin dapet kesempatan ikut di UNDIP. Di sini ketemu langsung sama WP. Ditanya-tanya dan harus jawab walaupun dengan keterbatasan. Untungnya segala kesalahan di cover ama AR yang dampingi. Alhamdulillah.. Ternyata vakum berbulan-bulan itu efeknya sangat tidak bagus. Ayo belajar lagi ^^ Tapi merasakan bahwa ilmu yang dipelajari selama 3 tahun itu tersalurkan untuk bantu orang itu menyenangkan. Dan insyaAllah akan selalu belajar agar bisa trus lebih baik..

I really enjoy my first week here. Di tengah kesibukannya menjelang hajat besar pengumpulan SPT tahunan para AR di sini selalu welcome kalau misal aku ada yang ga ngerti. Dan nilai plusnya di waskon adalah banyak ilmunya. Mereka kalau ngobrol pasti bermutu. Mulai bahas peraturan baru, kasus-kasus pajak, sharing pengalaman soal WP. Aku jadi sangat sangat sangat salut dengan mereka. Cerdas, pintar dan pekerja keras. Aaaaa.... pengen jadi AR..!! itulah yang seminggu ini ada di pikiranku. Etos kerja mereka seakan menghipnotisku. Tapi sekarang doanya semoga, semoga dan semoga tahun depan sudah dapet NIP dan berstatus pelaksana dengan tanggung jawab pribadi. Aamiin.. :)


Itu dia sedikit cerita pengalaman minggu pertama magang di KPP Pratama Candisari. Semoga diberi kesempatan untuk rolling dan mencicipi kerjaan di seksi lainnya. Can't wait to move to Penagihan, Eksten, Pelayanan, TPT, PDI :)

Oh ya, sebelum diakhiri aku pengen nyampein satu hal. Banyak orang yang bilang kalau DJP itu tempat uang, tempat basah atau apalah itu istilahnya. Memang tugas kami adalah mengumpulkan pajak untuk pembiayaan negara. Tapi, kami tidak akan bisa korupsi dari pajak yang anda setorkan. Perlu diketahui kalau di kantor pajak itu kami ga pernah lihat boro-boro pegang uang yang WP bayarkan. Semua pajak langsung masuk ke rekening kas negara melalui Bank persepsi (bank yang ditunjuk) atau kantor pos. Mana pernah bayar pajak dengan setor uang ke kantor pajak, yang ada juga lapor SPT ke kantor pajak. Jadi tugas petugas pajak adalah mengawasi SPT dalam artian mengawasi jumlah nominal pajak dari SPT yang sudah WP setorkan untuk nantinya direkonsiliasi dengan jumlah uang yang masuk ke rekening negara. Jadi, ga perlu takut buat bayar pajak. Petugas pajak tidak akan mengurangi serupiahpun jumlah yang telah anda setorkan ke negara. Sekali lagi, tugas kami hanya memastikan kalau jumlah yang masuk ke rekening negara sudah cocok dengan pajak harus dibayar WP. Jadi, mari penuhi kewajiban kita dengan bayar pajak tepat waktu dan tepat nominalnya :)

Pajak Menyatukan Hati, Membangun Negeri

4 comments:

Unknown said...

halo, salam kenal

kebetulan semester depan saya PKL, dan kebetulan juga saya dipasrahi menjadi ketua tim PKL di KPP candisari,

kalau semisal saya ingin ngobrol2 tentang PKL tsb, sebaiknya saya menuju ke siapa ya ? apakah kasubag umum, psdm, atau humas ?
mohon pencerahannya...

Ny. Auliya said...

PKL? Dari stan? Ke kasubbag umumnya aja.. Km anak smg? Bisa tanya2 sama yg kmrn PKL di sana.. Ada Kukuh, Melisa, dkk

ardiyanta said...

Kalo dari D1 gmn mas, kan ga aja PKL, terus kalo mau magang pas masih nunggu SK nya keluar prosdurnya gmana ya?

Dunia Kerja said...

Waah... Saya juga lagi PKL niih di KPP Semarang Candisari, tapi binguuuuung, mau ambil judul apa buat bikin laporan nya... :( ada saran?? hehe... salam kenal semua :)